Selasa, 04 April 2017

UTS BIP

UTS BIP

        Banyaknya hal-hal unik yang dilakukan oeh beberapa filmmaker dalam pembuatan filmnya yang dapat ktia pelajari. Baik itu luar negeri, maupun dalam negeri. Entah itu dari kesalahan, penolakan, ancaman, ataupun munculnya ide kreatif dari sesuatu yang kita anggap tidak penting, Semua itu adalah pengalaman, dan pengalaman adalah guru terbaik sepanjang masa.

        Menurut observasi yang saya lakukan, ada 4 orang filmmaker yang justru memiliki pengalaman unik dalam prosesnya hingga menjadi sebesar sekarang, seperti Ferrelly bersaudara yang membuat film sukses hanya dengan menggunakan scripts lama, Sherwood Schwartz yang mendapatkan ide briliant dari 4 kalimat yang muncul dikoran, dan Steven Spielberg yang pernah ditolak 2x dalam produksi film James Bond.

        Setelah melakukan sedikit wawancara bersama teman-temanku yang pernah merasakan rasanya terjun kedunia film, banyak yang mengaku memiliki beberapa pengalaman menarik, dan ada juga yang tidak memiliki apapun untuk diceritakan dikarenakan masih awam dalam dunia perfilman. Ada yang bilang pernah menghukum krunya karena terlambat agar mereka lebih disiplin dan memberikan bonus hadiah kepada yang tepat waktu. Jika memiliki cerita namun tidak memiliki kru yang cukup untuk merealisasikan cerita tersebut kedalam suatu film, dia akan mencari lomba-lomba penulisan naskah dan berharap naskahnya dilirik oleh beberapa produser maupun sutradara ternama. Dan bahkan ada yang mengawali karir sebagai DoP hanya karena terinspirasi melalui video IG, dimulai dari menyewa action cam hingga sekarang menggeluti dunia perfilman sebagai DoP dengan menggunakan kamera DSLR nya sendiri.

        Menurut buku "David Fincher Interview" yang dipublish oleh University of Mississippi pada tahun 2014 lalu. Ada cerita dimana David Fincher bergabung dalam Industrial Light & Magic dalam pembuatan film Twice Upon a Time, Star Wars: Episode VI - Return of The Jedi, dan Indiana Jones and The Temple of The Doom. Namun dia dengan berani melepas ILM pada 1984 demi membuat karya pada sebuah iklan American Cancer Society. Dari iklan tersebut David Fincher mendapat banyak lirikan serta peluang dalam dunia perfilman.

        Justru ketika kalian pertama masuk kedalam dunia perfilman, kalian akan merasa berdebar-debar karena takut menghasilkan sesuatu yang tidak pantas untuk dipertontonkan dan itu adalah hal biasa, semua memiliki proses. Dan ketika kalian terus mencoba mencoba dan mencoba kalian akan mendapatkan hasil yang pantas pula entah pada produksi film 2, 3, maupun 8. Salah dalam suatu hal itu wajar, dan disitulah kalian bangkit belajar dari kesalahan, bukannya malah mengeluh dan menyerah. Tidak ada manusia yang bisa kalah didunia ini, manusia hanya akan kalah ketika mereka berhenti berharap.